Bagan Lukisan
Bagan Luksan adalah bagan yang meggambarkan struktur organisasi untuk menunjukan gambar-gambar satuan organisasi yang ada dalam struktur organisasi.
|
Bagan Organisasi Lukisan |
| |
BAGAN ORGANISASI LENGKAP, INDUK DAN SATUAN
Menurut tingkatannya dalam struktur organisasi dapat dibedakan menjadi bagan organisasi lengkap, bagan organisasi induk, dan bagan organisasi satuan.
1.Bagan Organisasi Lengkap ialah bagan organisasi yang menggambarkan struktur organisasi secara lengkap. Saluran wewenang dari pucuk pimpinan sampai yang terendah digambar secara lengkap. Dalam bagan ini semua satuan Organisasi yang ada ditunjukan dalam bagan.
|
Bagan organisasi lengkap sebuah perusahaan, |
|
|
2.Bagan Organisasi Induk adalah bagan organisasi yang menggambarkan struktur organisasi pokok dan induk. Dalam bagan induk ditunjukan gambaran struktur organisasi dari pucuk pimpinan sampai deengan satuan organisasi utama saja.
|
Bagan organisasi induk |
|
3.Bagan Organisasi Satuan adalah bagan organisasi yang menggambarkan struktur organisasi dari setiap satuan organisasi yang ada dalam struktur organisasi. Menurut tingkatnya, bagan organisasi satuan dibagi menjadi bagan satuan organisasi utama, bagan satuan organisasi lanjutan, bagan sub-satuan organisasi, dan bagan satuan organisasi operasional.
a.Bagan Satuan Organisasi Utama, bagan ini menggambarkan struktur organisasi dari setiap satuan organisasi utama, yang maksudnya satuan-satuan organisasi yang ada langsung dibawah pucuk pimpinan.
|
Bagan organisasi induk utama |
|
b.Bagan Satuan Organisasi Lanjutan adalah bagan organisasi yang menggambarkan struktur organisasi dari masing-masing satuan organisasi lanjutan, dimulai dari pimpinan satuan utama, atau mulai dari pimpinan satuan organisasi lanjutan masing-masing.
|
Bagan organisasi lanjutan |
c.Bagan Sub-Bagian Organisasi Lanjutan adalah bagan organisasi yang menggambarkan struktur organisasi sub-satuan organisasi lanjutan., dimulai dari pimpinan satuan organisasi lanjutan atau mulai dari pimpinan sub-satuan organisasi lanjutan.
|
Bagan organisasi Sub-Lanjutan |
|
d.Bagan Satuan Organisasi Operasional adalah bagan yang menggambarkan struktur organisasi satuan organisasi operasional. Dalam bagan ini tidak perlu digambar secara tersendiri, karena pejabat atau pimpinan satuan organisasi operasional tidak memerlukan.
Satuan organisasi seperti yg telah diuraikan di atas secara lengkap hanya terdapat pada struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organisasi sampai dengan 5 tingkat. Sedangkan struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organisasi kurang dari 5 tingkat, tidak semua satuan organisasi itu terdapat dalam bagan organisasi. Kalau struktur organisasi itu hanya melaksanakan jenjang organisasi sampai 2 tingkat, maka di dalam bagan organisasi hanya terdapat pucuk pimpinan, satuan utama, dan langsung pada pekerja (workers)
|
Bagan struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organisasi sampai 2 tingkat. |
|
Bengkel adalah salah satu struktur yang melaksanakan jenjang sampai 2 tingkat saja.
Struktur organisasi yang melaksanakan jenjang sampai 3 tingkat, maka di dalam bagan hanya terdapat pucuk pimpinan, satan utama, satuan organisasi lanjutan, dan langsng kepada pekerja (workers)
|
Bagan struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organsasi sampai 3 tingkat. |
|
Untuk struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organisasi sampai dengan 4 tingkat, maka di dalam bagan akan terdapat pucuk pimpinan, satuan utama, satuan organisasi lanjutan, sub-satuan organisasi lanjutan, dan langsung kepada para pekerja (workers)
|
Bagan struktur yang menjalankan jenjang 4 tingkat. |
|
|
Bagan organisasi yang menjalanjan jenjang 5 tingkat |
Bagan struktur organisasi yang melaksanakan jenjang organisasi sampai dengan 5 tingkat,sehingga di dalamnya terdapat satuan-satuan organisasi yang lengkap.
Cara Menggambar Bagan Organisasi
Untuk menggambar bagan organisasi , perlu dierhatikan hal-hal berikut:
a.Bagan dibuat dengan menggunakan kotak-kota (kotak bagan) dan garis-garis untuk menunjukan garis saluran wewenang.
1.Kotak Bagan. Kotak-kotak yg digunakan dapat bervariasi. Bentuk kotak yang lazim dipakai adalah : kotak segiempat panjang,kotak bujur sangkar, kotak lingkaran,dan segitiga.
|
Bagan organisasi dengan kotak segiempat panjang |
|
Bagan organisasi degan bujur sangkar |
|
Bagan Organisasi segitiga |
|
Dari contoh-contoh di atas dapat diketahui bahwa kecilnya kotak yang digunakan dalam bagan tidak sama. Semakin rendah kedudukan satuan organisasi maka semakin kecil ukuran kotaknya.
Jumlah kotak yang digunakan adalah sebanyak satuan organisasi yang ada di dalam struktur organisasi. Cara menyusun bagan dapat digambar secara horizontal ( ke samping) atau secara vertikal (ke bawah). Hal ini tergantung jumlah satuan operasional. Apabila di bawah sub-satuan organisasi lanjutan masih terdapat satuan-satuan organisasi operasional, lebih baik bila digambar secara vertikal dengan pertimbangan apabila digambar sejajar ke samping akan saling bertabrakan.
Di bawah ini contoh bagan struktur organisasi yang mempunyai satuan operasional cukup banyak.
2.Garis-garis saluran wewenang. Garis-garis saluran wewenang dapat mempergunakan garis-garis lurus atau garis-garis miring.
|
Contoh bagan organisasi dengan mempergunakan garis-garis lurus. |
|
|
Contoh bagan dengan mempergunakan garis-garis mring. |
Apabila dalam menggambar bagan, karena terpaksa sauran wewenang harus memotong saluran wewenang satuan organisasi yang lain,agar jangan membingungkan atau memberikan pengertian lain,maka pada tempat terjadi pemotongan saluran wewenang itu digambar dengan garis melengkung atau dengan dua garis miring. Yang umum adalah mempergunakan garis lengkung, seperti gambar dibawah ini
b. Nama, Penanggungjawab, dan Mulai berlakunya Bagan Organisasi
1. Nama bagan organisasi. Karena bagan organisasi merupakan gambaran atau lukisan grafis daristruktur organisasi, maka dengan organisasi yang telah selesai dibuat itu harus diberi nama. Jadi nama bagan organisasi ditulis di atas bagan. Cara menulis nama bagan ada beberapa macam tergantung dari bentuk yang diinginkan, misalnya seperti dibawah ini
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI
PABRIK TEKSTIL SENAYAN
JAKARTA
ATAU
BAGAN STRUKTUR ORGANISASI
PABRIK TEKSTIL SENAYAN
JAKARTA
2.Penanggung jawab. Hal ini mempunyai maksud, siapa yang bertanggung jawab dalam penyusunan atau pembuatan bagan organisasi tersebut. Penanggung jawab harus membubuhkan tanda tangan, berikut nama terang di sebelah kanan bagan.
3.Mulai berlakunya bagan. Harusdijelaskan mulai kapan bagan organisasi itu berlaku, dengan mencantumkan tanggal mulai berlakunya disebelah kanan bagan.
Jadi secara berurut, di sebelah kanan bagan harus ditulis:
- Tanggal mulai berlakunya bagan
- Siapa penanggung jawabnya, misalnya:
Mulai berlaku : 1 Maret 1998
Penanggung jawab : Kepala Bagian Personaia
Tanda tangan
Arnold Supriyanto
Kadang-kadang ada pula yang dibubuhi dengan cap dari instansi yang bersangkutan.
Halaman selanjutnya:
http://levtiadiwirawan.blogspot.co.id/